Abdillah SM
bandaraya pelabuhan
23 mac 2010
hening
titis hujan
kaki atap
tingkah ritma
pilu sayu
banjir tumpah
tepian mata
kenangmu
daun-daun
kuning bambu
berguguran
lambai duka
selamat
tinggal
::::
selamat
datang
hening
sepi
semerbak
kenanga
bungkus
dingin
pinggirnya
udara basah
mencair
nostalgia
manis madu
tiap tasdik kata
halwa dengar
manis asyik
mendung ini kurenung
larut ke senja mentari
hilang bentuk
sebelum tiba
ke ufuk
padamu kekasih
pernah kusandar
harap dan
harapan
nyala lilin
ke ujung
malam
20MAC10
DAMAI
No comments:
Post a Comment