NEGARA PERTIWI
gagal mengangkat nasionalisme
semangat rela mati. pertahan pertiwi
masa bodoh peduli ratap tangis
mereka yang kita harap
tidak lagi menghormati hak
gampang dan tega tindak
amanah warisan leluhur
seumur hidup miliki
sekangkang kera!
sampai jadi diskusi sepi
kita yang dibisu tidak mampu
tembusi benteng
kuasa kukubesi.
menunggu mensyukuri
menatap datang pergi
pelbagai warna
gaya kolonialisme
dipakai baju tradisi
modern dan
kontemporari.
meyentap hak kita. sehingga
ke akar umbi!
mimbar dan podium
guna melegitimasi korupsi
dianutnya kita pada bentuk
kepercayaan baru
mereka rampok
ikatan mistik
transendental,
khaliq-makhluk.
diajarinya kita!
menjual tanah,
tanah pusaka leluhur
harga paling murah.
(Edna, maaf bapa kerana perlu
pinjam ekspresimu yang sering.)
jangan tanya mengapa
kami tidak lagi
sayangi tanah
pertiwiku!
negaraku!
No comments:
Post a Comment