ke medan dunia
bawalah daku pergi
dari perangkap
sengketa manusia
api cemburu membara
membakar
kesabaran
di dada
dakaplah daku, malam
dalam pelukan mesra
kecintaan sejati,
debar dan kehangatan
tercabar terumpan
kewujudan kini
deritaaaa!
mari kita menari
mari kita berdansa
di medan dunia;
dari sudut ke sudut waktu
dari ruang ke ruang masa
menggempur keraguan
mendesak halangan
ke pinggir kemungkinan.
1998
mpbl, kuching
No comments:
Post a Comment