zai jien
dua purnama
berenung sekitar waktu
berkabut dan berkabus
berasap dan berjerebu
berhujan dan berpanas
berjangka dan prasangka
semakin lama semakin
benar itu pilu!
aku hanya perlu
diriku sendiri
akhirnya
itulah yang pasti
semua kita
lakukan
tiap wuduk
kuharap
membersih
kedut sedih
di mukaku
dengan
wangian cinta
abadi.
No comments:
Post a Comment