Abdillah SM
bandaraya pelabuhan
5 februari 2010
burung
cinta
airmata
dari kontraksi
tiap duka
hiris kalbu
butir-butir
maknikam zikir
hias tasbih
damba tenang
rangkul kasih
sepadan
ingin
sedu
rinduku
dari irisan
tiap luka
tusuk nubari
getir sihir
janjimu
cair kata
lafaz bibir
pudar
senyum
disambar
sepi
terbanglah
burung duka
lidah madu
ke sarang dusta
seabad tapamu
hafal aksara
eja kata
mentafsir
cinta
:
kembali
padaku
tika
mimpimu
dimamah
racun
No comments:
Post a Comment